Ini tentang kalian yang baru saja
kukenal, tapi hati ini telah benar-benar terpaut dengan hati-hati kalian. Aku
bertemu dengan kalian pada suatu moment yang takkan mungkin pernah terlupakan,
hingga moment itu berakhirpun, kalian masih senantiasa menghiasi hatiku. Dan
aku yakin hingga bertahun-tahun kedepan kalian akan selalu ada dalam ingatanku.
Ini tentang kalian yang selalu
menjadi inspirasi. Yang selalu menjadikan diri sebagai teladan dan berharap
orang lain lebih baik dari diri kalian. Yang harus terlihat berwajah masam
meskipun sebenarnya tak menutupi wajah ceria kalian. Yang seolah berhati batu
walau ternyata hati kalian selembut sutera. Kalian yang siap dibenci demi
menegakkan sebuah cita-cita yang benama keteraturan dan kedisiplinan.
Ini tentang kedisiplinan kalian
yang aku salutkan. Selalu belajar untuk bisa selalu memperbaiki diri. Terus
membenahi kedisiplinan diri yang kian terpancar dari ketegasan kalian.
Ini tentang kebijaksanaan yang
terpancar dari rona wajah kalian. Yang bisa menempatkan diri di saat dan di
waktu yang tepat. Yang tetap bisa mengendalikan emosi saat marah melanda.
Ini tentang ketulusan hati kalian
yang tak pernah aku ragukan. Selalu memberi ketika diminta. Selalu menolong
ketika orang lain membutuhkan. Kalian yang selalu memberikan kerja terbaik
untuk menuntaskan amanah tanpa keluh kesah walaupun lelah sudah menggelayuti
raga.
Ini tentang semangat kalian yang
tak pernah padam. Bahkan kian membara setiap harinya. Membakar semangat orang-orang
yang sedang redup. Menjadi pelopor semangat orang-orang di sekitar kalian.
Ini tentang komitmen kalian yang
sangat tak diragukan. Keihlasan, keprofesionalan, kerja keras, dan pengorbanan
yang yang telah kalian berikan menjadi bukti nyata komitmen teguh kalian.
Ini tentang senyum kalian yang
tulus. Selalu menghiasi wajah-wajah indah kalian. Tak pernah sedikitpun kulihat
keterpaksaan dari senyuman kalian. Dan ku yakin senyum itu selalu datang dari
hati kalian yang paling dalam.
Ini tentang canda tawa kalian yang
selalu menghiasi hari-hariku dan hari-hari kita semua. Tentang keautisan yang
tak pernah absen dalam setiap kebersamaan kita. Yang selalu membuatku selalu
tersenyum karnanya.
Ini tentang kalian yang tiba-tiba
aku rindukan.... :’)
Aku merindukan kebersamaan kita
dulu yang hanya berbilang minggu. Aku rindu akan senyum dan tawa kalian yang
begitu menghibur kegundahan hatiku. Aku rindu canda kalian yang kian mengisi
kekosongan hatiku. Aku rindu kalian walaupun aku tak tau apa lagi yang aku
rindukan dari kalian. Aku rindu kalian
hingga tak terkatakan seberapa besar rinduku pada kalian. Aku rindu......
Ini memang hanya tentang kalian
yang selalu kurindukan...
17 Desember 2011
Jejak Cinta di Tapak Batas Cakrawala Biru
---Yuli Astutik---